Punya Kulit Sensitif? Ini Kandungan Skincare yang Wajib Dihindari

Editor Arintya

Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu termasuk orang yang memiliki kulit sensitif?

Sebagai orang dengan kulit sensitif, maka kamu perlu memilah-milah dan membaca secara rinci kandungan skincare yang akan dibeli untuk diaplikasikan ke wajahmu ya, Kawan Puan.

Tentunya mempunyai kulit sensitif menjadi tantangan tersendiri ya, Kawan Puan dan kamu pun harus dengan cermat menggunakan skincare.

Apabila terjadi suatu kesalahan dalam pengaplikasian skincare pada wajah, kondisi kulit sensitifmu justru menjadi buruk, seperti kemarahan, gatal, dan bahkan meradang.

Mengetahui risiko tersebut, maka kamu harus tahu bahwa ada beberapa kandungan pada produk perawatan wajah yang wajib dihindari.

Dilansir dari The Every Girl, berikut ini keenam kandungan pada skincare yang sebaiknya dijauhkan oleh pemilik kulit sensitif.

1. Bahan eksfoliasi yang keras

Apabila kulitmu mudah terititasi, hindari penggunaan exfoliator yang terlalu keras.

Sebab, jika menggunakan exfoliator yang abrasif, akan menyebabkan kulitmu menjadi meradang.

Namun demikian, penggunaan exfoliator itu penting untuk menghilangkan sel kulit mati dan membuat wajahmu lebih cerah.

Di samping itu, kulit sensitif boleh menggunakan asalkan bahan eksfoliasinya lembut.

Hindari penggunaan scrub dan exfoliator kimia seperti asam yang relatif keras pada kulit, sebaiknya aplikasikan asam laktat untuk kulit sensitif.

2. Soudium Lauryl Sulfates

Soudium Lauryl Sulfates (SLS) merupakan salah satu kandungan yang berada di banyak produk perawatan tubuh, mulali dari sampo, sabun, dan bahkan deterjen pencuci pakaian.

Untuk Kawan Puan yang memiliki kulit sensitif, sebaiknya hindari SLS.

Meski bukan penyebab penyakit, tapi SLS masuk ke dalam daftar bahan yang menjadi penyebab iritasi kulit, seperti kering dan gatal-gatal.

3. Alkohol

Selanjutnya, bahan yang wajib dihindari pemilik kulit sensitif adalah alkohol.

Produk yang mengandung alkohol dapat mengeringkan kulit dan memengaruhi proses peremajaan kulit.

Dalam arti lain, alkohol itu bisa membuat kondisi kulit sensitif menjadi buruk, oleh karenanya, kandungan ini perlu dihindari pada produk skincare-mu.

4. Wewangian

Wewangian atau fragrance umumnya digunakan untuk menutupi aroma yang kurang sedap dari bahan-bahan pada produk perawatan wajah.

Namun dmeikian, wewangian itu dapat membuat kulit sensitif menjadi kemerahan.

Sebab, wewangian adalah campuran dari bahan-bahan alami dan kimia.

Apabila produk skincare memiliki aroma yang mencolok, bisa jadi terdapat bahan kimia keras yang dapat mengiritasi kulit.

Jadi, saat Kawan Puan akan membeli skincare seperti toner atau yang lainnya maka perhatikan komposisinya dan pastikan tanpa pewangi.

5. Minyak esensial

"Beberapa jenis minyak esensial tertentu seperti bergamot, saat terkena sinar matahari akan menjadi bahan kimia dan enzim, yang dapat menyebabkan respons alergi," ujar Spesialis perawatan kulis di San Fransisco, Kristina Holey.

Sementara itu minyak esensial seperti dari tea tree oil, mint, jeruk, dan lavender harus digunakan dengan hati-hati, atau tidak perlu digunakan sama sekali.

Sebenarnya tea tree oil itu aman untuk kulit dalalm dosis encer, namun demikian banyak produk jerawat yang mengandung minyak esensial ini dan pada akhirnya menyebabkan kekeringan dan iritasi.

6. Chemical sunscreen

Kawan Puan, kamu harus tahu bahwa ada dua jenis tabir surya atau sunscreen, yakni mineal dan kimia.

Di mana tabir surya mineral memiliki dua bahan aktif yakni titanium dioksida dan seng oksida yang bekerja menghalangi sinar UV.

Sementara itu chemical sunscreens atau tabir surya kimia mengandung berbagai bahan kimia yang menyerap sinar UV dan melepaskannya sebagai panas setelah reaksi kimia berlangsung.

Pasalnya, tabir surya kimia memiliki bahan aktif lebih banyak daripada versi mineral, sehingga bisa membuat kulit sensitif berisiko tinggi mengalami iritasi.

Dengan mengetahui kandungan skincare di atas, apakah kamu sudah memastikan bahwa skincare-mu terbebas dari bahan tersebut Kawan Puan?(*)